Cari Berita berita lama

Republika - Calwalkot Harus Hidupkan Budaya Sunda'

Jumat, 11 Juli 2008.

Calwalkot Harus Hidupkan Budaya Sunda'












BANDUNG -- Budayawan, sastrawan juga tokoh sunda, Ajip Rosidi merasa prihatin dengan melunturnya budaya sunda di kalangan masyarakat, terutama generasi muda. Untuk itu, kepada calon wali kota Bandung, Ajip minta perhatian yang lebih untuk menghidupakan kembali budaya sunda. Keinginan Ajip ini terungkap saat calon Wali Kota Bandung Taufikurahman, mendatangi 'markasnya' di Jl Taman Kliningan 2 No 5, Kamis (10/7). Menghidupkan budaya Sunda, kata Ajip, bisa dilakukan dengan menggalakan bahasa sunda sebagai bahasa ibu. Selain itu, Taufik juga diminta membangun gedung, museum dan sarana kebudayaan lain guna memfasilitasi kreativitas warga Kota Bandung. ''Sampai sekarang, belum ada pemimpin yang peduli dengan kelestarian budaya sunda. Seharusnya, budaya sunda jangan dijadikan komoditas komersial untuk menarik wisatawan saja.'' tutur dia. Selain itu, Ajip juga menyarakan Taufik untuk berani membuat kebijakan tidak populer asalkan untuk memajukan Kota Bandung. Sebagi wali kota,!
kata dia, Taufik harus bisa mengubah mentalitas PNS. Selama ini, PNS menganggap mereka bekerja untuk melayani pemerintah saja. Padahal, tegas Ajip, PNS itu digaji oleh rakyat sehingga harus bisa memberikan pelayanan untuk masyarakatnya. Jika nanti Taufik terpilih, Ajip memintanya untuk berani membuat peraturan benar-benar memasjukan Bandung, meski tidak populer dan melawan kekuasaan pusat. Menanggapi keinginan itu, Taufik menilai bahwa keinginan yang disampaikan Ajip itu sesuai dengan visi dan misi dirinya. Menurut dia, budaya Sunda itu dekat dengan ajaran Islam, sehingga tidak sulit memadupadankan. Untuk itu dia berjanji untuk lebih mengakomodasi kesenian sunda. ''Akan saya usahakan satu tempat untuk menggelar satu pagelaran. Paling tidak, satu kali dalam sebulan ada pagelaran kesenian,'' tutur dia. Setelah bertemu Ajip, Taufik pun langsung mengunjungi korban kebakaran 10 rumah di Jalan Asep Berlian Gg Ibu Asmi RT 03/RW 06 Kelurahan Cikutra, Kecamatan Cibeunying Kidul. Ap!
i yang menyulut kebakaran sekitar pukul 06.30 WIB Kamis (10/7)!
itu, di
dduga berasal dari rumah yang memproduksi mie. Kebakaran itu menyebabkan satu orang korban luka, Yana (30 tahun) yang terjatuh saat menyelamatkan diri. Selain menyebabkan seorang luka, kebakaran itu juga menyebabkan 19 keluarga yang terdiri dari 65 jiwa, harus kehilangan tempat tinggal. Kedatangan Taufik ini hanya beberapa saat setelah calon, incumbent, Dada Rosada mendatangi lokasi tersebut. Keduanya datang dengan membawa bantuan bagi para korban.
(kie )

No comments:

Post a Comment