KoranTempo - Dirut PT Timah Erry Riyana Harjapamekas Diganti Hari Ini

Kamis, 14 Maret 2002.
Dirut PT Timah Erry Riyana Harjapamekas Diganti Hari IniJAKARTA-Salah satu dari tiga direktur lama PT Timah Tbk. dipastikan akan menggantikan Erry Riyana Hardjapamekas sebagai Direktur Utama BUMN pertambangan itu. Penggantian tersebut rencananya akan diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) hari ini.

Meneg BUMN Laksamana Sukardi menyatakan, pemerintah telah menetapkan salah seorang direktur lama PT Timah sebagai pengganti Erry. Nama calon dirut yang baru itu, tuturnya, akan disampaikan Kantor Meneg BUMN dalam RUPSLB, guna diputuskan bersama pemegang saham yang lain.

"Kami memang akan mengganti Direktur Utama PT Timah. Calonnya saya lupa, tapi yang pasti calon tersebut berasal dari dalam dan akan diputuskan dalam RUPSLB besok (hari ini)," ujar Laksamana kepada wartawan sebelum Rapat Kerja Meneg BUMN dengan Komisi IV DPR RI di Jakarta kemarin.

Empat Direktur lama PT Timah yang berpeluang kuat menggantikan jabatan Erry yaitu Maryat Nirwandi, Thobrani Alwi, Ali Darwin, dan Ari Fauzi. Diantara empat nama tersebut, Maryat Nirwandi dan Ari Fauzi disebut-sebut sebagai calon terkuat.

Ketika ditanyakan lebih jauh apakah calon yang diusulkan Kantor Meneg BUMN adalah salah satu dari dua nama tersebut, Laksamana tidak bersedia menjelaskan. "Namanya akan disampaikan dalam RUPSLB nanti. Saya tidak mau mendahului RUPSLB," kilahnya.

Kendati demikian, Laksamana menegaskan bahwa pergantian Dirut PT Timah sebagai upaya menciptakan regenerasi di perusahaan tersebut. Di samping itu, paparnya, dalam RUPSLB nanti, Kantor Meneg BUMN juga mengusulkan pengurangan jumlah direksi PT Timah . "Langkah pengurangan jumlah direksi dilakukan karena kondisi keuangan PT Timah (yang sedang sulit) dan dalam upaya menciptakan efisiensi," ungkapnya.

Ketika dihubungi Koran Tempo di Jakarta kemarin, Erry membenarkan tentang rencana pergantian dirinya dalam RUPSLB besok. Namun demikian, paparnya, "Hingga saat ini saya belum mengetahui calon Dirut PT Timah yang akan disampaikan Kantor Meneg BUMN."

Sebelumnya, Erry pernah menjelaskan, dimasukkannya rencana pergantian direksi dalam salah satu agenda RUPSLB PT Timah, dikarenakan seluruh direksi yang menjabat saat ini telah habis masa tugasnya sejak 2000 lalu. "Oleh karena masa tugasnya telah habis, agenda pergantian direksi dimasukkan dalam agenda RUPSLB," ungkapnya.

Erry menambahkan, pada saat itu itu tidak dilakukan pergantian karena pemerintah sebagai pemegang saham mayoritas tetap meminta seluruh jajaran direksi tidak mundur dan terus bertugas.

Berdasarkan catatan Koran Tempo, dalam RUPS yang dilaksanakan pada Januari lalu, seluruh jajaran direksi PT Timah mengajukan pengunduran diri kepada seluruh pemegang saham. Namun dalam kesempatan itu, seluruh pemegang saham PT Timah menolak permintaan tersebut. setri