Jumat, 3 Agustus 2007.
Massa Minta Kasus Penipuan di Partai Demokrat Depok Diusut
Jum'at, 03 Agustus 2007 | 15:55 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:
Sekitar 50 orang dari Aliansi Masyarakat Peduli Putra Daerah menggelar demo di markas Polres Depok. Mereka meminta polisi mengusut kasus penipuan yang dilakukan oleh Wakil Ketua DPRD Depok, Agung Witjaksono.
Koordinator aksi, Rahman Tiro, mengatakan poisi harus independen dalam mengusut berbagai kasus yang dilaporkan oleh masyarakat. Kasus itu dilaporkan oleh Rudi Samin, calon ketua DPC Partai Demokrat Depok yang tak terpilih dalam musyawarah cabang parpol itu, Rabu lalu.
Menurut Rudi, penipuan dilakukan oleh ketua terpilih, Agung Witjaksono sejak 2006. Saat itu, Rudi, pengusaha kelapa sawit dan karet ditawari menjadi ketua DPC Partai Demokrat Kota Depok.
Agung meminta Rudi menyediakan sejumlah fasilitas penunjang antara lain, pembelian telepon seluler Rp 30 juta, pinjaman uang atas nama Suhartini Sahlan Rp 15 juta, dan biaya akomodasi plus entertainment Rp 420 juta. Total uang yang dikeluarkan Rp 739.500.000.
Rudi mengaku tidak meminta uangnya kembali. "Yang penting, Agung diproses secara hukum," kata Rahman.
Agung Witjaksono membantah tudingan tersebut. "Orang yang ingin terjun ke dunia politik harus mengeluarkan cost politik," ujar Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Depok itu.
Kapolres Depok Komisaris Besar Imam Pramukarno yang dihubungi Tempo belum bersedia memberikan komentarnya. "Saya masih rapat, nanti saja," katanya.
SANDY BASKORO
No comments:
Post a Comment