Kamis, 17 Pebruari 2005.
Nasional
Sebanyak 6.000 Posisi PNS di Depag Tidak Terisi
Kamis, 17 Pebruari 2005 | 21:21 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta: Sebanyak 6.205 calon pegawai negeri sipil Departemen Agama yang diseleksi pada
Desember 2004, penerimaannya dibatalkan. "Mereka dinyatakan tidak berkompeten,
termasuk 300 orang pegawai tidak tetap Depag yang dinyatakan lulus ujian CPNS,
padahal tidak ikut ujian," ujar Faisal Ismail, Sekretaris Jenderal Depag, di sela-sela
rapat kerja dengan DPD di gedung DPR, Jakarta, Kamis (17/2).
Menurut Faisal, kekhilafan tersebut telah diatasi dengan mengirimkan surat pembatalan
oleh Sekjen No. B.II/1-c/Kp.00.3/887/2004. Untuk tahun 2004, Depag memperoleh alokasi
formasi dari Badan Kepegawaian Negara sebesar 50 ribu orang untuk direkrut di seluruh daerah.
Untuk mengatasi kekurangan, rencananya akan diisi dengan merekrut pegawai tidak tetap
atau honorer yang telah memiliki waktu tugas (wiyata bhakti) di Depag selama minimal 5 tahun.
Hal ini sesuai dengan PP No. 13 tahun 2002 tentang perekrutan PNS dari tenaga honorer.
Jika memang tidak dapat terpenuhi tahun ini, maka akan dilakukan kembali perekrutan
CPNS tahun 2005. Pelaksanaannya akan dikoordinasikan dengan Kementerian Pendayagunaan
Aparatur Negara (MenPAN) dan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Jumlah formasi yang diberikan BKN untuk Depag sebesar 50 ribu orang tersebut, menurut
Faisal, telah terisi sebanyak 43.795 orang. Seharusnya jumlah sebesar 50 ribu orang
tersebut untuk memenuhi kebutuhan tenaga guru/dosen di lingkungan Depag dan tenaga
strategis lainnya, yang masing-masing mencapai 42.393 orang dan 7607 orang.
Ami Afriatni - Tempo
No comments:
Post a Comment