Senin, 20 Oktober 2003.
Kwartet Cili Masih Betah di PersibBandung, 20 Oktober 2003 14:22Kwartet pelatih Juan Paes dari Cili dan tiga pemainnya, Alejandro Tobar, Rodrigo Sanhueza serta Claudio Lizama, mengaku masih betah dan ingin terus memperkuat tim "Maung Bandung" Persib.
pada musim kompetisi tahun depan.
Namun demikian, menurut Juan Paes, pihaknya tidak akan memaksakan kehendak untuk minta perpanjangan karena keputusan itu wewenang dari Pengurus dan Manajemen Persib.
"Secara jujur saya sudah kerasan di Persib, terlepas dari hasil yang sudah saya berikan tahun ini saya mengaku sangat tenang di Persib. Keinginan saya menyertai mereka pada kompetisi mendatang begitu besar, dan saya rasa bisa meningkatkan prestasi mereka lebih baik lagi," kata Juan Paes.
Hal serupa diungkapkan oleh Alejandro Tobar dan Rodrigo Sanhueza. Namun kedua pemain `pendiam` itu lebih banyak mengangguk dan tersenyum ketika ditanya kesiapannya untuk kembali merumput untuk Persib.
Namun dari beberapa patah kata yang diungkapkannya, baik Sanhueza maupun Tobar mengaku sudah merasa betah tinggal di Bandung. Terlepas dari salary yang ia terima dari tim Persib, ia mengaku suasana di tim sudah sangat kondusif dan saling menghargai satu sama lain.
"Kalau memang mereka membutuhkan saya untuk musim depan tak masalah, tapi sejauh ini saya belum ada tawaran. Saya konsentrasi untuk istirahat dulu sebelum menetapkan langkah berikutnya," kata Sanhueza.
Memang kwartet Cili yang dibawa oleh agen pemain Sanchez itu merupakan salah satu kunci keberhasilan Persib lolos dari degradasi. Meskipun awalnya sempat diragukan bisa `menyulap` perjalanan Persib, namun akhirnya mereka bisa melakukannya.
Sementara itu, kapten tim Dadang Hidayat menyerahkan sepenuhnya kebijakan mempertahankan pemain dan pelatih asal Cili itu kepada pengurus dan manajemen tim Persib pada Liga Indonesia X mendatang.
"Posisi saya sama dengan mereka dikontrak setahun dan tidak tahu direkrut lagi atau tidak untuk musim depan. Tapi secara jujur mereka bisa membangkitkan percaya diri dan moral tim, mereka sudah menjadi bagian dari tim ini," kata Dadang Hidayat.
Sementara itu para bobotoh Persib mengharapkan kwartet Paes, Lizama, Tobar dan Sanhueza itu diberi kesempatan untuk meraih prestasi yang lebih dari sekedar `menyelamatkan` tim dari jurang degradasi.
"Saya melihat mereka tidak ada salahnya untuk diberi kesempatan berlaga sepanjang musim depan, mereka bagus kok dan tidak ada salahnya diikat lagi. Saya yakin mereka pada diincar tim lain karena cukup bagus," kata Ketia Viking, Herru Joko.
Meskipun tidak istimewa, permainan ketiga pemain plus instruksi Juan Paes itu menyatu dan klop dengan ritme pemain lokal.
"Saya serahkan penilaian itu kepada pengurus dan manajemen Persib, dan saya meminta agar Persib bisa lebih baik lagi pada tahun depan serta melakukan evaluasi yang akurat dan tepat untuk membangun tim yang lebih solid," ujar Joko. [Tma, Ant]
No comments:
Post a Comment