Cari Berita berita lama

Tempointeraktif.com - Pendapatan Indosiar pada 2001 Naik 42,4 Persen

Kamis, 21 Maret 2002.

Ekonomi Bisnis
Pendapatan Indosiar pada 2001 Naik 42,4 Persen
21 Maret 2002
TEMPO Interaktif, Jakarta:Pendapatan PT Indosiar Visual Mandiri Tbk pada 2001 naik 42,4 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Karena itu, Direktur Keuangan dan Akunting Indosiar, Phiong Philippus Dharma, di Bursa Efek Jakarta (BEJ), Kamis (213) sore, menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 19 persen pada tahun ini.
Ia mengatakan pendapatan bersih Indosiar di tahun 2001 sebesar Rp 853,5 miliar, naik 42,4 persen dari 2000 sebesar Rp 599,4 miliar. Dengan target 19 persen, berarti Indosiar akan mendapatkan Rp 1,015 trilliun. 'Namun sampai kini kami masih melihat perkembangan yang terjadi,' ujar Phiong.

Untuk tingkat laba, katanya, Indosiar mendapatkan keuntungan sebesar Rp 146,1 miliar atau meningkat 33,9 persen dari tahun 2000 yang besarnya Rp 108,3 miliar. 'Kenaikan ini karena didukung oleh kinerja operasional kami yang baik,' katanya.

Hal ini juga bisa terlihat dari naiknya laba operasi perusahaan pada tahun 2001 sebesar Rp 244 miliar atau meningkat 33,4 persen dari tahun sebelumnya sebesar Rp 182,9 miliar.

Total ekuitas pada akhir tahun 2001 juga meningkat tajam dari defisit Rp 44,6 miliar pada tahun 2000 menjadi Rp 286,7 miliar.

Utang jangka pendek memang naik 21,5 persen pada 2001 menjadi Rp 354,1 miliar. Tapi utang jangka panjang perseroan turun sebesar 21,8 persen dari sebesar Rp 400,2 miliar pada 2000 menjadi Rp 313 di tahun 2001. Sementara itu total aset Indosiar mengalami kenaikan 47,4 persen dari Rp 647,1 miliar di tahun 2000 menjadi Rp 953,8 miliar.

Phiong juga mengungkapkan bahwa Indosiar akan membagikan 11-15 persen dari laba bersih tahun lalu yang besarnya Rp 146,1 miliar. "Pembagian dividen ini sesuai dengan kebijaksanaan yang telah ditetapkan perusahaan dalam prospektus saat IPO (initial public offering-penawaran saham perdana)," katanya.

Phiong menjelaskan kebijakan pembagian dividen ini masih menunggu hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) mendatang.

Selain itu, katanya, perusahaan juga berencana akan menerbitkan program opsi saham untuk karyawan (ESOP) sebanyak 5 persen dari total saham yang beredar saat ini sebanyak 1,989 miliar saham. 'Rencana penerbitan ESOP ini masih dalam proses," katanya. "Diharapkan dapat diterbitkan dalam waktu dekat."

Ia mengatakan rencana ESOP ini sudah dilakukan sejak Indosiar belum menjadi perusahaan publik. 'Namun karena ada pergantian komisaris dan penggantinya baru diangkat beberapa hari yang lalu, maka rencana ini masih akan dikaji kembali,' ungkapnya.

Saat ini publik menguasai 15 persen saham Indosiar. Sisanya, 27,74 persen dimiliki PT Prima Visualindo sebanyak 27,74 persen, 8,26 persen dikuasai PT Holdiko Perkasa, dan 49 persen oleh TDM Aset Manajemen. (Wahyu Mulyono-Tempo News Room)

No comments:

Post a Comment