Rabu, 19 September 2007.
Komponen Pemantik Kompor Gas Bergantung Impor
Rabu, 19 September 2007 | 18:48 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Komponen pemantik untuk kompor gas masih tergantung 100 persen impor. Industri dalam negeri belum mampu menghasilkan pematik yang membutuhkan presisi (ketelitian) dan keamanan yang tinggi.
"Seratus persen komponen pemantik itu masih impor dari negara tetangga, diantaranya Cina," ujar Direktur Industri Logam, I Gusti Putu Suryawirawan, Rabu (19/9). Impor untuk kebutuhan kompor gas program konversi minyak tanah membutuhkan 11 juta unit pemantik atau senilai Rp 165 miilar.
Ketiadaan produsen pemantik di dalam negeri, kata Putu membuka peluang buat investasi. "Ada investor yang sudah menyatakan tertarik, tapi masih dalam tahap awal," ujarnya. Dia tak dapat memperkirakan nilai investasi yang dibutuhkan.
Dari program konversi energi minyak tanah menjadi kompor gas LPG, biaya komponen pemantik sebesar 17 persen dari total biaya. Biaya paling besar untuk badan kompor gas sebesar 21 persen dari total biaya kompor gas dan aksesoris yang dihitung Departemen Perindustrian sebesar Rp 94.545 per unit
YULIAWATI
INDEKS BERITA LAINNYA :
No comments:
Post a Comment