Cari Berita berita lama

Republika - 'KLB, Kereta untuk Siapa Saja'

Rabu, 16 April 2008.

'KLB, Kereta untuk Siapa Saja'












JAKARTA -- Keberadaan Kereta Luar Biasa (KLB) bukan hanya untuk kepresidean, tapi juga untuk masyarakat. Penegasan ini diberikan Direktur Utama PT Kereta Api (KA), Ronny Wahyudi terkait KLB yang beberapa waktu lalu digunakan rombongan kepresidenan. "Rangkaian KLB bisa digunakan untuk beragam keperluan, termasuk wisata," tegas Ronny, kepada Republika, Selasa (15/4), di Jakarta. Ia menjelaskan, setiap perjalanan kereta api di luar yang sudah ditetapkan Grafik Perjalanan Kereta Api (Gapeka) disebut perjalanan KLB. Jika dipakai untuk perjalanan presiden, jelasnya, disebut KLB Presiden. Ronny menambahkan, rangkaian KLB bisa juga digunakan sebagai kereta bisnis, eksekutif, wisata maupun kereta ekonomi, atau hanya kereta bagasi saja. Jadi bukan kereta khusus kepresidenan (Republika, Senin 14/4). Biasanya, ia bilang, pengguna KLB adalah rombongan instansi pemerintah dan swasta. Mereka menggunakannya untuk urusan dinas dan bisnis. "Kalau untuk presiden atau menteri, tentunya a!
da kebijakan khusus termasuk pengamanan jalur," ujar Ronny. PT KA sendiri sudah beberapa tahun terakhir menyewakan sejumlah gerbong khusus dengan harga istimewa. Ada tiga jenis kereta yang disewakan, yaitu Nusantara, Bali, dan Toraja. ''Nama-namanya sesuai desain interior di dalam kereta,'' kata Ronny. KLB tersebut dijelaskannya bukan melulu rangkaian panjang. KLB bisa saja hanya satu, dua atau tiga gerbong sesuai kebutuhan. "Perjalanannya pun bisa berjalan sendiri, bisa juga dirangkaikan dengan kereta reguler," tambahnya. Untuk perjalanan, kereta wisata bisa saja berhenti di stasiun-stasiun atau langsung sampai tujuan. Jika menggandeng kereta lain, harus mengikuti rute dan stasiun tempat menaikturunkan penumpang seperti yang sudah ditentukan. Sedangkan untuk kereta wisata yang menggunakan lokomotif sendiri, jalurnya bisa dibebaskan, tergantung permintaan. "Makanya dinamakan (KLB) karena perjalanannya di luar yang ditetapkan dalam Gapeka tadi," ujarnya. Lebih jauh, Ronny me!
ngungkapkan KLB pernah digunakan saat membawa tentara TNI lati!
han, yan
g rangkaian keretanya seluruhnya gerbong ekonomi. Rangkaian KLB dengan seluruhnya gerbong bagasi juga pernah berjalan saat mengangkut uang dari Bank Indonesia (BI). "Bahkan KLB pernah pula digunakan untuk seminar di kereta api oleh rombongan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI). Saat itu, rangkaian gerbongnya campuran eksekutif dan wisata," jelas Ronny. Terkait siapa saja pihak yang bisa menggunakan KLB, Ahmad Sujadi, Kepala Humas Daerah Operasi I PT KAI, menambahkan sudah banyak instansi yang menggunakan kereta wisata. Ia menyebut kedutaan asing, perbankan, bahkan keluarga seorang artis.
(ria )

No comments:

Post a Comment