Selasa, 25 Juni 2002.
Rumah Kost dan Salon di Batam, Diduga Jadi Tempat ProstitusiBatam, 25 Juni 2002 10:31Rumah kost, salon dan panti pijat di Batam diduga disalah gunakan pemiliknya sebagai ajang praktek prostitusi yang akhir-akhir ini semakin disoroti pihak terkait di Batam.
"Ada dugaan tempat-tempat tersebut digunakan sebagai tempat praktek prostitusi terselubung dan Dinas Sosial beserta aparat terkait lainnya akan melakukan penertiban di tempat-tempat tersebut," kata pejabat di Dinas Sosial Batam, Hemat Girsang kepada wartawan di Batam, Selasa.
Dia mengatakan, pihaknya sudah lama mencurigai tempat prostitusi terselubung dengan meminjam nama tempat kost, salon dan panti pijat untuk praktik ilegal mereka. Tujuannya, katanya, untuk mengelabui aparat.
"Penertiban itu adalah salah satu tujuan dari seluruh rangkaian pelaksanaan razia kartu tanda penduduk (KTP) Batam," ujarnya.
Sementara itu, aktivitas praktik maksiat di Batam semakin tidak terkendali bahkan hampir seluruh hotel, wisma dan tempat penginapan menjadi tujuan para WTS free line untuk mendapatkan mangsa.
Dengan bekerjasama dengan pihak hotel maka para WTS tersebut mencari mangsa dengan menelepon kamar-kamar yang dihuni para tamu pria sambil menawarkan jasanya menemani tamu.
Salah seorang tamu sebuah hotel di Batam mengakui pernah ditelepon seorang wanita yang berencana ingin menemaninya malam itu. "Saya pernah ditelepon seorang wanita malam-malam menanyakan, apakah saya mau ditemani," kata Yose. [Tma, Ant]
No comments:
Post a Comment