Cari Berita berita lama

detikcom - 4 Tahanan Polres Bantul yang Kabur Diduga Pakai Kunci Duplikat

Rabu, 13 September 2006.
4 Tahanan Polres Bantul yang Kabur Diduga Pakai Kunci Duplikat
Bagus Kurniawan - detikcom
Yogyakarta -
Empat tahanan Polres Bantul yang kabur dari sel tahanan mereka diduga menggunakan kunci duplikat. Petugas yang ceroboh dan lengah sampai sekarang masih diperiksa oleh Propam.

Sementara itu berdasarkan data yang dihimpun detikcom di Mapolres Bantul, selain memanfaatkan kelengahan petugas diduga tahanan yang kabur itu menggunakan kunci duplikat. Dugaan muncul karena dua dari empat tahanan itu dikenal sebagai spesialis pencurian sepeda motor menggunakan kunci duplikat.

"Semuanya, mungkin petugas lengah atau ceroboh itu sudah jelas. Mereka kabur pakai kunci duplikat juga mungkin. Semua masih kita selidiki dan periksa," kata
Kapolres Bantul, AKBP Yusmanjaya, di Mapolres Bantul, Yohyakarta, Rabu (13/9/2006).

Dua tahanan yang jadi spesialis pencurian sepeda motor itu berinisial HS (24) dan Hrs alias Pj (18). HS adalah pelaku pencurian di wilayah Bantul yang tertangkap di Gunungkidul. Demikian pula dengan Hrs warga Jakarta yang tertangkap saat melakukan pencurian di Bantul.

Dua tahanan itu diduga sebagai pelaku utama saat kabur. Namun kemungkinan lainnya, bisa pula dua orang yakni IH alias Hnd dan FPS yang menjadi otak pelarian dari sel tahanan mapolres Bantul, sehabis maghrib pada Selasa malam.

Petugas menduga mereka kabur saat petugas piket lengah saat tahanan diberi kekebasan menjalankan ibadah dan pergi ke kamar mandi. Namun ada kemungkinan juga petugas piket memang lengah menjaga ruang sel tahanan.

Saat ini 6 anggota Polres Bantul diperiksa Propam terkait kaburnya 4 tahanan itu. Kepala jaga saat itu adalah Ipda Sutrsino. Namun belum diperoleh keterangan jelas mengenai kronologi kaburnya tahanan. Hanya ketika ditelusur kemungkinan mereka kabur menggunakan kunci duplikat sangat besar, mengingat tidak ada satu pun gembok di 3 pintu sel yang rusak.

Saat mereka kabur, 4 tahanan itu mengetahui bila 2 orang petugas piket itu sedang menonton televisi di ruang Lakalantas yang berada tidak jauh dari sel. Sedang 4 petugas lainnya pulang lebih dulu. Karena lengah, mereka akhirnya dapat melarikan diri tanpa diketahui oleh satu pun petugas.

(
ndr
)

No comments:

Post a Comment