Minggu, 25 Januari 2004.
Prestasi Tak Terkalahkan YusdarALGOJO adalah julukannya. Bagi pemirsa "Gelar Panco" Indosiar, sosok bertopeng dan berjubah hitam itu sungguh sebuah misteri yang tak terpecahkan sejak acara itu mulai tayang pada Januari 2003. Sejak itu pula, tak satu pun lawan berhasil melibasnya. Tapi 11 Januari silam, ketika Indosiar merayakan hari jadinya ke-9, tabir sang algojo disibak. Dia adalah Yusdar Umar.
Pemilik tinggi badan 187 sentimeter dan berat 103 kilogram ini lahir di Banda, Maluku Tengah, 8 November 1967. Bapak dua anak ini menggeluti panco sejak 1991. "Saya tertarik panco karena pengaruh teman di fitness center," katanya. Tahun 1992, untuk pertama kalinya ia mengikuti kejuaraan panco kelas berat di Jakarta, dan langsung menggondol juara ketiga tingkat nasional --juara pertama direbut Ade Rai.
Setelah itu, prestasinya meroket. Kepada Tri Prasetyo Angkoso dari GATRA, Yusdar mengaku sudah 13 kali meraih juara pertama tingkat nasional, dan belum terkalahkan. "Untuk menang, siapa pun harus menguasai tekniknya. Itu yang terpenting!" katanya. Teknik apa yang dipakai? "Ooh, itu rahasia perusahaan," mantan anggota satuan keamanan Hard Rock Cafe Jakarta ini tersenyum lebar.
[Apa & Siapa, GATRA, Edisi 11 Beredar Jumat 23 Januari 2004]
No comments:
Post a Comment