Cari Berita berita lama

KoranTempo - Bermenantu Artis Sinetron

Senin, 7 Januari 2002.
Bermenantu Artis SinetronKepala Badan Intelijen Negara (BIN) Letjen TNI (Purn.) Abdullah Mahmud Hendropriyono sedang berbahagia. Sabtu (5/1), di Pendopo Agung Sasono Utomo Taman Mini Indonesia Indah (TMII), ia menikahkan putera bungsunya, Diaz Faisal Malik Hendropriyono dengan artis sinetron Donna Sang Penyamar Linda Ratna Nirmala, putri bungsu dari keluarga Syamsoedin.

Perayaan pernikahan dengan tata cara adat Jawa itu, bagi Hendropriyono yang mengenakan beskap lengkap, berwarna ungu muda dipadu kain batik cokelat, mempunyai kesan tersendiri. �Karena tugas saya dan istri sebagai orangtua telah selesai sampai di sini,� ujarnya.

Hendropriyono mengatakan sangat senang dengan menantunya itu. Ia percaya bahwa proses berpacaran selama lima tahun yang telah dijalani oleh kedua pasangan muda tersebut akan membuat mereka telah mampu untuk saling menyesuaikan diri. Ia juga kagum dan bangga pada bakat seni anaknya. �Diaz lahir dengan ditakdirkan untuk menguasai hampir semua alat musik, mulai dari trombon, trompet, drum, gitar, piano, organ, semuanya dia bisa,� tutur Hendropriyono yang memberikan kesempatan kepada anaknya itu untuk memperdalam kepandaiannya di luar negeri.

Pernikahan yang berlangsung dibawah penjagaan ketat polisi dan Kopassus, dihadiri oleh sekitar 1000 undangan. Di antaranya terlihat sejumlah besar pejabat penting, seperti Presiden Megawati Soekarnoputri dan Taufik Kiemas, Mendagri Hari Sabarno, Mensesneg Bambang Kesowo, dua Mantan Wakil Presiden Soedarmono dan Umar Wirahadikusuma, Gubernur BI Syahril Sabirin, Menko Kesra Jusuf Kalla, mantan Menaker Al Hilal Hamdi dan Abdul Latief. Juga pasangan Tamara Blezinsky dan Rafli, serta Rini S. Bono dan Ricardo Gelael.

Dalam akad nikah tersebut, Taufik Kiemas duduk sebagai saksi dari mempelai laki-laki, dan Hari Sabarno sebagai saksi dari mempelai perempuan. Alasan mengapa kedua orang tersebut yang menjadi saksi, Hendropriyono hanya menjawab,� Itu karena teman lama. Pak Taufik itu teman lama saya. Pak Hari Sabarno juga sama. Dia itu teman satu angkatan, satu kelas, satu kamar waktu kuliah (AMN) dulu.� ira kartika mb

No comments:

Post a Comment