Cari Berita berita lama

Republika - Universitas Mana yang Paling Banyak Terima Mahasiswa Asing?

Minggu, 26 November 2006.

Universitas Mana yang Paling Banyak Terima Mahasiswa Asing?












JAKARTA -- Kalian sudah mengincar universitas di Amerika Serikat (AS) sebagai tempat studi? University of Southern California (Los Angeles), Columbia University (New York), Purdue University (kampus utama di West Lafayette), New York University (New York), dan University of Texas at Austin (Austin) merupakan lima perguruan tinggi AS yang paling banyak menerima mahasiswa asing. Lembaga Pendidikan Internasional (IIE) --lembaga nirlaba terbesar di dunia untuk bidang pendidikan-- telah mensurvei 20 negara bagian di AS dan universitas yang jadi favorit mahasiswa asing itu. Ternyata California, New York, Texas, Massachusetts, dan Florida merupakan empat negara bagian yang paling banyak menerima para mahasiswa asing. Ketua Program Yayasan Pendidikan Internasional Indonesia (IIEF) Jakarta, Diana Kartika Jahja, saat ini sebanyak 7.575 mahasiswa Indonesia menempuh pendidikan di berbagai universitas di Amerika Serikat (AS). Jumlah itu berada di urutan ke-13 dari 20 negara yang !
masuk dalam laporan Lembaga Pendidikan Internasional (IIE) 2006. Data IIE menyebutkan Indonesia berada di bawah India, Cina, Korea Selatan, Jepang, Kanada, Taiwan, Meksiko, Turki, Jerman, Thailand, Inggris, dan Hongkong. Jumlah mahasiswa Indonesia di AS kini dibandingkan tahun ajaran 2004/2005, turun sekitar 2,4 persen. Pada tahun lalu, jumlah mahasiswa Indonesia tercatat 7.760 orang, namun data IIE tidak menyebutkan alasan di balik penurunan tersebut. Dengan jumlah mahasiswa sebanyak 76.503 orang atau 13,5 persen dari 564.766 orang mahasiswa internasional yang kuliah di berbagai universitas terkemuka di AS pada tahun ajaran 2005/2006, India menempati urutan pertama. Posisi India diikuti Cina dengan 62.582 mahasiswa, Korea Selatan (58.847), Jepang (38.712), Kanada (28.202), Taiwan (27.876), Meksiko (13.931), Turki (11.622), Jerman (8.829), Thailand (8.765), Inggris (8.274), Hongkong (7.849) dan Indonesia (7.575). Di bawah Indonesia, tercatat 7.009 orang mahasiswa asal Brasi!
l yang kini kuliah di berbagai universitas di negara yang kepa!
la negar
anya akan mengunjungi Indonesia pada 20 November mendatang itu. Seterusnya, Kolumbia dengan 6.835 mahasiswa, Prancis (6.640), Kenya (6.559), Nigeria (6.192), Nepal (6.061), dan Pakistan (5.759 orang mahasiswa). Dilihat dari sumber utama pembiayaan para mahasiswa asing, termasuk mereka yang berasal dari Indonesia, data yang tertuang dalam laporan tahunan IIE itu menyebutkan, sebanyak 63,4 persen atau 358.318 orang di antaranya dibiayai oleh sumber dana pribadi dan keluarga. Selebihnya didukung sumber pendanaan dari universitas dan kolese di AS (25,9 persen), universitas dan pemerintah asal mahasiswa (2,6 persen), Pemerintah AS (0,4 persen), sektor swasta AS (1,5 persen), sektor swasta asing (1,5 persen), organisasi internasional (0,2 persen), perusahaan mahasiswa bersangkutan (3,9 persen), dan sumber-sumber lain (0,6 persen). Sebagian besar mahasiswa internasional itu mengambil bidang studi bisnis dan manajemen, teknik, ilmu pasti dan fisika, sains sosial, serta sains kompute!
r dan matematika. Dibandingkan total jumlah mahasiswa asing yang kuliah di AS yang mencapai 564.766 (2005/2006) dan 565.039 orang (2004/2005), jumlah mahasiswa AS yang kuliah di luar negaranya tidak lebih separuhnya atau sebanyak 205.983 orang. Inggris, Italia, Spanyol, Prancis, dan Australia merupakan lima negara yang menjadi tujuan utama para mahasiswa AS itu.
(ant )

No comments:

Post a Comment