Cari Berita berita lama

Lahan Kering di Indonesia 60,7 Juta Hektar

Selasa, 28 Mei 2002.
Lahan Kering di Indonesia 60,7 Juta HektarMataram, 28 Mei 2002 15:06

Dekan Fakultas Pertanian Universitas Lampung, Prof Dr Ir Muhajir Utomo mengatakan, luas lahan kering di Indonesia sekitar 60,7 juta hektare atau 88,6 persen dari total lahan.

"Sedangkan lahan sawah hanya 7,8 juta hektare atau 11,4 persen," katanya dihadapan peserta Seminar Nasional Pengembangan Wilayah Lahan Kering di Mataram (NTB), Selasa.

Penggunaan lahan kering tersebut meliputi pekarangan, tegalan/kebun, ladang, penggembalaan, kolam, kayu-kayuan, perkebunan dan lahan tidur.

Sementara lahan sawah meliputi sawah irigasi teknis, setengah teknis, sederhana, pasang dan tadah hujan.

Dibandingkan dengan lahan sawah, lahan kering mempunyai peluang yang lebih besar untuk pengembangan komoditi andalan, mendukung program ketahanan pangan, mengacu pertumbuhan ekonomi daerah serta mengentaskan kemiskinan.

Dikatakannya, dengan meningkatnya aktivitas pembangunan dan meningkatnya pertumbuhan penduduk, kebutuhan akan tanah pertanian semakin meningkat.

Namun demikian persoalan yang dihadapi adalah semakin sukar mendapatkan lahan-lahan subur dan produktif.

Sementara lahan sawah yang menjadi tulang punggung pertanian tanaman pangan saat ini menghadapi tantangan yang semakin besar.

Disamping alih fungsi lahan sawah yang sukar dibendung, biaya untuk membangun lahan persawahan juga semakin mahal.

Oleh karana itu, paradigma lahan sawah sebagai tulang punggung pertanian pada umumnya dan pemasok utama produksi pangan nasional perlu ditinggalkan.

Menurut Muhajir, dengan makin besarnya kebutuhan hidup bangsa dan makin meningkatnya persaingan global tidak bisa tidak kebijakan pertanian Indonesia harus perpaling ke lahan kering yang mempunyai potensi dan peluang lebih besar.

Di masa depan pertanian lahan kering dihadapkan bukan hanya dapat mendukung program ketahanan pangan, tetapi juga bisa menjadi motor perekonomian daerah dan nasional yang tangguh.

"Lahan kering adalah kawasan lahan yang didayagunakan tanpa penggenangan air baik secara permanen maupun musiman dengan sumber air berupa hujan atau air irigasi," katanya. [Tma, Ant]

No comments:

Post a Comment