Cari Berita berita lama

detikcom - Bom Poso di Kawua Berbeda dengan Tangkura

Senin, 11 September 2006.
Bom Poso di Kawua Berbeda dengan Tangkura
Kris Fathoni W - detikcom
Jakarta -
Bom yang meledak di Jalan Tabatoki, Kelurahan Kawua, Kecamatan Poso Kota pukul 20.25 Wita pada 9 September berbeda dengan bom yang meledak di desa Tangkura 6 September. Bom di Kawua berbahan baku plastik.

"Diduga dikemas dalam bentuk senter plastik ukuran besar," kata Kapolda Kapolda Sulawesi Tengah Kombes Pol Badruddin Haiti saat dihubungi detikcom, Senin (11/9/2006).

Hal ini didapat dari hasil olah tempat kejadian perkara, polisi tidak menemukan bahan logam seperti pada peledakan di desa Tangkura. Sehingga sementara, pihaknya berkesimpulan, bahan baku bom tersebut adalah senter plastik.

"Yang menemukan pertama kali adalah paman korban, Edi Lindang. Karena tidak ada yang mengaku pemilik senter itu Edi menaruh kembali senter tersebut. Tak lama kemudian datang korban Neil Salongo yang menyalakan senter yang kemudian meledak. Jadi kemungkinan bomnya ditaruh di dalam senter," tambahnya.

Badruddin mengaku pihaknya masih belum bisa menjelaskan lebih jauh secara rinci mengenai jenis bom karena mereka sampai saat ini masih menganalisa temuan-temuan yang didaptkan di TKP. "Bahan peledak di Tangkura itu ditemukan alumunium, klorad dan sulfur. Tapi belum bisa dipastikan, karena bom yang sekarang masih dianalisa," jelasnya.

Apakah peledakan bom itu berkaitan dengan eksekusi Tibo Cs? Badruddin membantah keterkaitan itu. Perwira alumni Akademi Kepolisian 1982 ini mengaku masih menyelidiki motif-motif di belakang peledakan bom tersebut dan belum bisa memastikan apa memang memiliki keterkaitan.

"Dugaan bisa saja, tapi kami belum bisa menemukan fakta yang bisa mengarah ke sana," tandas mantan Kapolda Banten itu.

(
krs
/
wiq
)

No comments:

Post a Comment